Saloka Park atau Saloka Theme Park ini cocok buat mengisi waktu liburmu Sebenarnya Kisah Foto Blog sudah lama berencana mengunjungi Saloka Fun Park ini, tetapi terkendala pelbagai hal.

Bulan Maret 2019 ini kami bertekat untuk mengunjungi dan mengulas Saloka Park yang berlokasi di Tuntang, Kabupaten Semarang.

Namanya juga rezeki, pasti nggak bakal nyasar, ya nggak Kami malah dapat undangan mengunjungi Saloka Park bersama rekan-rekan Bloger Solo Bagus ini, kalau datangnya berjamaah begini kan bisa minta tolong fotoin Hahahaha.

Mbak Ika dari Saloka Park mengatakan nama Saloka ini berasal dari nama ayah Baru Klinthing, Ki Hajar Salokantara.

Siapa lagi itu Baru Klinthing Bagi masyarakat Jawa Tengah, tentu nggak asing lagi dengan nama Baru Klinthing.

Nah buat yang belum tahu, Baru Klinthing ini adalah tokoh legenda yang berkaitan dengan terbentuknya danau alam Rawa Pening yang lokasinya deket banget dengan Saloka Park.

Nah penggunaan nama Saloka ini untuk memperkuat unsur budaya lokal dan Rawa Pening merupakan danau alam yang lokasinya deket banget dengan Saloka Park.

Kalau sore hari kita naik wahana Cakrawala, kita bakal melihat keindahan Rawa Pening yang keemasan karena sinar matahari pas sunset.

Kurang lebih pukul 9 pagi, Kisah Foto Blog bersama istri berangkat dari markas yang berlokasi di Boyolali menuju Saloka Park.

Mengendarai matic 155cc yang lumayan nungging (coba tebak motor apa ) Kisah Foto Blog gas pol.

Kami melewati jalan Solo Semarang, kemudian belok kiri melewati jalan lingkar Salatiga.

Keluar dari jalur lingkar, kami belok kiri lagi dan sampai dah ke Saloka Park Lokasi Saloka Park ini terbilang strategis gaes karena lokasinya di pinggir jalan raya dan dilewati kendaraan umum.

Kisah Foto Blog sendiri butuh waktu 45 menit untuk sampai ke Saloka Park menggunakan motor.

Agak ngebut dikit naeknya dan sempat mampir minimarket dulu, ngasoh hehehehe.

Apa saja Ada lima zona di Saloka Park, antara lain adalah Pesisir, Balalantar, Segara Prada, Kamayayi, dan Ararya.

Masing-masing wahana mengusung tema tertentu dan mengikuti zona yang ada.

Misalnya zona Pesisir terdapat Lumbung Imlu Galileo, Cakrawala, Arena Jejogedan, dan sebagainya.

Adapun zona Kamayayi yang cocok banget buat anak-anak dan balita.

Hal ini didukung wahana yang memang didesiain untuk bocah bocah, sebut saja Polah Bocah, Kupu-Kupu, Pinguin, Tata Titi, Komidi Kuda Laut, dan banyak lagi.

Nah buat yang ngaku pemberani dan pengen sesuatu yang menantang, bisa ke zona Ararya Buat yang punya sakit jantung, gampang semaput atau takut ketinggian, boleh pura-pura kebelet pipis pas diajak ke zona ini.

Wahana di sini galak coy, bener-bener memacu adrenalin kita Wahana yang mantap di sini antara lain Bengak Bengok, Lika-Liku, Obat-Abit, Paku Bumi, dan sebagainya.

Kita naik di wahana yang bentuknya mirip jamur kemudian terapung di sungai buatan sambil menikmati pemandangan sekitar.

Cetar. Hehehehe. Jalannya wahana ini pelan kok gaes, jadi kita bisa meresapi suasana sekitar.

Kalau naik ini pas sore hari, suasananya bisa jadi romantis gaes Cocok banget buat yang bawa gebetan yang mau ditembak (mati dongs) atau pacar yang mau dilamar.

Bayangin aja, ketika lagi naik jamur apung yang syahdu sambil menikmati suasana romantis, kita kasih bunga ke gebetan sambil kasih bunga.

Juosss. Kalo ditolak, gampang, balikin aja jamurnya biar pada nyungsep di sungai wkwkwkw.

Theme Park Ps1 Naik Wahana